Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil

Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil
Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil bukanlah hal yang mudah seperti membalikkan telapak tangan. Di butuhkan motivasi, keinginan besar untuk belajar, waktu, biaya dan jam terbang untuk bisa Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil. Pengalaman sewaktu menemukan berbagai problem yang berbeda juga akan meningkatkan nilai keilmuan kita untuk mencapat hal tersebut. Okelah, pada artikel kali ini, teknisi komputer mencoba berbagi pengalaman kepada para pembaca. Artikel ini akan mencoba memberikan gambaran dari sebagian pengalaman yang telah  saya lalui.

Dimulai dari masa-masa kuliah di D3 Ilmu Komputer USU. Waktu itu saya sudah 2 semester kuliah namun belum juga memiliki computer pribadi. Untunglah, ada teman sekelas saya bernama Rizki Yudhistira yang mau berbagi komputernya untuk keperluan belajar kami bersama. Pernah suatu hari, komputernya mengalami gagal masuk ke windows. Selalu saja boating berulang-ulang sebelum masuk ke welcome screen. Jadi kami memutuskan untuk menginstal ulang windows XP nya meskipun kami belum Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil.

Berbekal artikel di sebuah tabloid komputer, kami mencoba melakukan instalasi hingga selesai. Sayangnya, ada yang aneh, windows tersebut memiliki 2 pilihan boating walaupun di dalamnya hanya ada 1 sistem operasi, ternyata ada langkah yang kami lewatkan hingga terjadi seperti itu. Untunglah kawanku hanya sedikit menggerutu saja. Namanya juga belajar, hehehe. Inilah pengalaman pertama saya dalam instalasi windows (duch jadi malu).

3 bulan berselang setelah kejadian tadi, Alhamdulillah akhirnya saya memiliki komputer pribadi. Semua tips dan trik yang ada di tabloid, majalah, dan buku komputer saya coba guna Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil. Hingga suatu hari, saya memutuskan untuk membongkar CPU komputer saya pribadi yang rencananya untuk saya rakit kembali. Satu per satu saya coba hubungkan dengan berbekal sebuah buku perakitan komputer. Memang sich sudah terpasang dengan benar, namun komputernya tetap tidak hidup? Lalu saya check lagi namun sang komputer tetap saja layar hitam. Akhirnya saya menyerah dan terpaksa membawa CPU tersebut ke orang yang telah Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil.

Hasil diagnosisnya membuat saya terkejut. Ada kaki processor yang bengkok / terlipat karena ketidak hati-hatian saya dalam memasangnya. Bingung sekaligus agak kesal, namun terpaksa harus ganti processor juga guna melancarkan pekerjaan kuliah. Kejadian itulah yang membuat saya lebih berhati-hati lagi dalam urusan Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil terutama yang berkaitan dengan hardware.

Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil

Alhamdulillah, kini saya 23 tahun dan telah menikah serta bekerja sebagai Staff IT di sebuah Yayasan swasta yang dipimpin oelh Syaikh asal arab Saudi. Setelah sebelumnya berpindah-pindah pekerjaan mulai dari teknisi komputer di sebuah rental/warnet komputer sampai menjadi guru TIK sekaligus PJ Lab Komputer di SMK Swasta. Disini saya dipercaya Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil bagi yayasan mereka salah satunya yaitu kepercayaan mereka kepada saya dalam pemasangan jaringan Wireless LAN (W-LAN) dengan menggunakan 1 modem, 1 router, 4 Access Point, dan 1 antenna omni outdor guna mensharingkan koneksi internet agar dapat dipakai di setiap sudut kampus yayasan mereka.

Sekianlah sepenggal kisah saya. Semoga dapat diambil manfaat guna Menjadi Teknisi Komputer Yang Terampil. Wassalam..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

6 komentar:

Unknown said...

mantap.. jejak saya juga seperti itu kan.

Tukang Servis Komputer said...

Wah Mantap Udah Dapat Kerja Lagi..
Saya Bisa Servis Komputer Hardware Software Sejak SMA klas 2 Sampai Sekarang.. Tapi Ga Pernah Bisa Nglamar jd IT Krna Ijzh..

hehehe Curhat...

anjhuagha said...

mantap

Belajar komputer said...

Oh seperti itu ya gan...bagus untuk memotivasi yang ingin menjadi teknisi komputer di karenakan sekarang banyak di cari juga

george said...

Harus tekun belajar jika ingin menjadi teknisi yang terampil

katon sumargi said...

Dulu sebelum saya terjun di dunia komputer, saya melihat kok keren yah orang - orang yang pakai laptop atau komputer, lalu saya berusaha mengikuti alurnya dan sekarang Alhamdulillah sekarang sudah bisa walau sedikit. Thnks

Post a Comment